Halaman

Minggu, 14 Agustus 2016

Perbedaan Game FPS dan TPS


Agan-agan yang gamers pasti tau banget dong kalo secara garis besar ada dua sub-genre game action shooter. Apa aja tuh? FPS (First Person Shooter) & TPS (Third Person Shooter). Perbedaan paling mendasar dari dua jenis game ini yaitu perspektif / sudut pandang dari player. FPS pake sudut pandang orang pertama, kalo TPS pake sudut pandang orang ketiga (Ngomongin sudut pandang, ane jadi inget nih pelajaran BI yang ngebahas sudut pandang dalam cerita.:v ) Biasanya gamers cenderung suka salah satu aja antara FPS atau TPS, tergantung selera & gaming style gan. Kalo ane pribadi lebih suka game TPS gan.. apalagi yang open world, karena lebih bebas melakukan hal lain di luar misi.

Secara tampilan gameplay pada umumnya, di game FPS cuma kelihatan senjata, equipment & tangan char yang kita mainkan [kadang ada juga yang kelihatan kakinya kalo menggerakkan mouse ke bawah]. Nah, kalo di game TPS itu seluruh badan char kelihatan & area yang terlihat lebih luas termasuk sebagian area di belakang char. Dua hal itu yang menyebabkan sensasi ngegame-nya berbeda pula. FPS lebih afdol untuk akurasi tembakan yang jitu, sedangkan di TPS kita bisa menyaksikan aksi & pergerakan char secara utuh. Tapi ada juga lho gan.. game FPS yang sedikit ada unsur TPS, misal saat naik tank / kendaraan lain bisa kelihatan dari perspektif orang ke-3. Sebaliknya ada game TPS yang ada fitur FPS-nya, misalnya waktu pake sniper / mounted gun.
Ini ilustrasi sudut pandang / perspektifnya gan:

"Number-person views" by Gamingforfun365 - Paint.net. Licensed under CC BY-SA 3.0 via Wikimedia Commons - https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Number-person_views.png#/media/File:Number-person_views.png

Dari segi realisme / kenyataan, FPS lebih realistis daripada TPS. Kenapa? Karena game FPS pake sudut pandang mata gamers, seolah-olah kita menjadi character utama yang berada dalam game. Apalagi kalo maen-nya pake Virtual Reality, lebih terasa tuh sensasi real-nya. Sedangkan game TPS kurang realistis karena kita terkesan memainkan char di belakang layar & posisi kamera mengikuti char dari belakang (kalo game 3D). Kadang malah serasa jadi kameramen yang selalu mengikuti pergerakan char kemanapun dia pergi, hehehe.

Contoh game FPS: Metro 2033 Redux

Contoh game TPS: Saints Row IV

Lanjut ke shooting accuracy (ketepatan menembak). Dalam game FPS tentu lebih akurat saat menembak. Seolah-olah player yang memegang & menembakkan senjata api. Kalo game TPS kurang akurat nembaknya gan. Walau crosshairs bisa zoom in, masih lebih akurat cara menembak ala FPS. Hal itu karena perspektif player bukanlah perspektif character yang dimainkan.

Ada perbedaan juga saat melompat. Dalam First Person Shooter, lebih susah memperkirakan jarak saat melompat, misalnya melewati jurang. Sedangkan di game Third Person Shooter bisa melompat lebih mudah karena gamers dapat memperkirakan jarak dengan lebih efektif.

Sebenarnya masih ada banyak perbedaan game FPS dan TPS. Ini tabel perbandingan secara ringkas dari www.ebay.com (What Are the Differences Between First-Person Shooter and Third-Person Shooter Games?) :

Gaming Aspect

First-Person Shooter Game

Third-Person Shooter Game

Realism
Most realistic
Player is removed from the in-game character
Shooting accuracy
More accurate
Tends to be less accurate
Ease of aiming
Easier to aim
Can be more difficult to sight
Controls
Complex and challenging
Simpler
Field of vision
Narrow
Wide
Cover mechanics
Lacking
Well developed
Awareness of character and environment
Can be problematic as the view is obscured
Wider view improves awareness
Camera angles
Difficult to judge distance when jumping
Can be problematic when taking cover or moving close to objects
Overcome by the development of intelligent camera systems


3 komentar: